Di dalam kantor pasti membutuhkan peralatan atau fasilitas yang mendukung aktivitas dalam bekerja. Seperti meja, kursi, lemari, dan filling cabinet merupakan peralatan pendukung yang dibutuhkan. Seperangkat peralatan tersebut disebut juga dengan furniture kantor. Furniture berasal dari bahasa Perancis yaitu fourniture. Asal kata fourniture adalah fournir yang artinya adalah perabot ruangan. Istilah furniture dapat juga disamakan dengan mebel yang berasal dari kata movable yang artinya dapat bergerak.
Untuk memenuhi kebutuhan furniture kantor maka harus disesuaikan dengan anggaran yang dimiliki oleh perusahaan. Selain anggaran, jenis perabot yang dipilih juga harus sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Membeli perabot yang berkualitas pasti anggaran yang dikeluarkan juga sepadan, tetapi dengan kualitas yang dimiliki akan membuatnya lebih tahan lama juga. Dengan ketahanan yang dimiliki suatu perabot maka perusahaan sebenarnya juga diuntungkan karena tidak harus mengeluarkan biaya untuk membeli perabot baru. Selain mempertimbangkan kualitas dan fungsinya, Anda juga harus memperhatikan sisi kenyamanan dan estetika dari perabot tersebut. Dalam bekerja terutama di kantor pasti akan lebih sering beraktivitas di depan komputer. Aktivitas tersebut terkadang memberikan efek lelah dan tegang jika terlalu lama, sehingga dibutuhkan perabot yang nyaman untuk mengurangi efek tersebut. Estetika yang ada pada perabot kantor akan menimbulkan suasana yang menyenangkan dan tidak monoton dalam perusahaan. Estetika dari furniture kantor juga dapat menimbulkan kesan atau citra yang baik, tidak hanya bagi pegawainya tetapi juga klien atau pelanggan di perusahaan tersebut.
Setiap furniture antara satu dengan yang lain pasti memiliki bahan dasar pembuat yang berbeda. Ada yang terbuat dari kayu, plastik, besi maupun baja. Bahan pada furniture tentu akan mempengaruhi kualitas dari benda tersebut. Selain pemilihan bahan, ukuran dan bentuk pada furniture juga perlu diperhatikan. Setiap bagian di perusahaan memiliki luas area ruang yang berbeda-beda. Oleh sebab itu, pemilihan model furniture juga harus disesuaikan. Jadi, dalam memilih furniture kantor tidak boleh asal karena benda-benda tersebutlah yang akan menjadi pendukung utama dalam bekerja.
