Menginap di hostel mungkin bisa di katakan sangat berbeda dengan hotel. Walaupun pada intinya hostel dan hotel adalah sebuah bangunan yang menawarkan sebuah tempat untuk menginap disaat berliburan. Mulai dari range harga, jenis kamar, fasilitas dan harga tentu sangat mempengaruhi. Hostel lebih dikenal dengan harganya yang lebih murah, namun minim fasilitas, sedangkan sebaliknya hotel memiliki banyak fasilitas namun budget yang dibutuhkan lebih mahal.

Hostel memiliki konsep berbeda dengan hotel dan penginapan lainnya, Tak heran banyak traveler yang menggunakan akomodasi yang ditawarkan hostel. Apalagi jika traveler tersebut hanya memiliki budget yang minim. Nah jika kamu berniat untuk melakukan ini untuk pertama kali, tidak ada salahnya mencoba beberapa tips dibawah yang saya gunakan saat Backpacker ke Singapura.

Menginap di Hostel Untuk Pertama Kali ? Ini Tipsnya

Bawa gembok kecil

Biasanya hostel menawarkan kamar tidak seperti hotel. Penginapan ini menawarkan kamarnya dengan sistem shared room (kamar bersama) yang diisi oleh 4, 6, 8 orang atau bahkan lebih, tergantung jenis ruangannya. Selain itu hostel juga memberikan loker penyimpanan barang untuk tiap orang yang menginap. Sayangnya, tidak semua loker di sana memiliki gembok yang baik. Bahkan ada loker yang tidak memiliki gembok. Menghindari hal yang tidak diinginkan, demi keamanan barang bawaan, ada baiknya membawa gembok. Tidak perlu yang besar, tapi cukup aman untuk barang bawaan kita.

Fasilitas yang lebih sederhana

Jika dibandingkan dengan hotel tentunya hostel kalah dalam hal fasilitas. Di penginapan ini biasanya fasilitas yang ditawarkan lebih sedikit. Seperti penggunaan handuk, selimut, sarapan pagi ataupun perlengkapan lainnya. Kamu harus membawanya dari rumah. Jika kamu tidak membawa perlengkapan tersebut, kamu bisa membelinya di daerah sekitar penginapan, ataupun dari pihak penginapan. Selain itu penggunaan AC juga jarang atau hanya digunakan pada waktu tertentu, sisanya kipas angin yang berkuasa. Namun dari sisi baiknya, kita bisa menggunakan fasilitas seperti komputer bersama, ruang buku, dapur dan air minum yang melimpah.

Selalu bertanya perihal password wifi

Di era gadget sekarang, penggunaan wifi sangat di butuhkan para traveler. Mulai mencari info wisata sekitar hingga mencari tempat makan. Nah yang perlu diketahui adalah tidak semua penginapan ini memberikan password wifi dengan mudahnya. Bahkan sering kali pihak hostel mengganti password wifi tanpa pemberitahuan. Tujuannya sederhana, agar yang dapat menikmati wifi hanya tamu hotelnya saja. Jadi memang harus sering bertanya perihal password wifi agar internetan lancar.

Hargai teman sekamar

Menginap di hostel tentunya akan membuat kamu mengenal teman – teman baru. Apalagi jika 1 kamar diisi lebih dari 4 orang. Disaat inilah diperlukan toleransi terhadap sesama traveler. Jika kamu sedang mendengarkan lagu, jangan putar terlalu keras kalau perlu gunakan headset/ earphone. Ketika menelpon juga harus bisa menghargai privasi orang di kamar. Jika ada yang mengajak kamu berbicara, cobalah membalas perkataan mereka, walaupun kamu tidak begitu fasih menggunakan bahasa mereka. Oh iya, buat yang suka tidur mendengkur, jangan lupa volumenya di kecilin. (seperti author)

Menjaga keamanan di waktu mandi

Berbeda dari hotel, di hostel kita harus menggunakan public bathroom (kamar mandi bersama). Kita harus mengantri untuk menggunakan fasilitas kamar mandi/ wc. Jika kamu sedang melakukan solo traveling dan menginap di hostel tentunya pada saat mandi, tidak ada teman yang akan menjaga barang bawaan kamu. Agar aman ada baiknya menyimpan barang tersebut di dalam loker salama mandi. Jangan lupa untuk memastikan kamar mandi terkunci rapat pada saat melakukan aktifitas mandi. Jaga – jaga kalau ada taveler lain yang tidak sengaja masuk ke tempat kamu mandi.

Bagaimana ? mudah mudahan terbantu ya dengan tips – tips diatas. Tidak perlu khawatir, banyak hostel yang mulai berbenah demi melayani para traveler. Jangan lupa pastikan dulu review – review hostel tempat kamu menginap, apakah baik atau tidak.